SEMARANG – Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Jawa Tengah, Jumat (04/02/2022), kembali menyelenggarakan vaksinasi massal anak / pelajar usia 6-11 tahun dan vaksinasi door to door.
Target vaksinasi di 8 (delapan) wilayah Kabupaten / Kota di Prov Jateng sebanyak 13.000 dosis.
“Adapun lokasi vaksinasi meliputi, Kota Semarang, Kabupaten Kendal, Demak, Banyumas, Purbalingga, Kebumen, Wonosobo, Karanganyar,” ujar Kepala BIN Binda Jawa Tengah, Brigjen TNI Sondi Siswanto.
Pihaknya mengatakan dalam kesempatan ini mendirikan 8 sentra vaksinasi di kabupaten / kota tersebut.
“Kota Semarang, Kab Kendal, Demak, Banyumas, Purbalingga, Kebumen, Karanganyar menggelar vaksinasi anak usia 6 – 11 tahun,” lanjut Sondi.
Sedangkan di Kabupaten Wonosobo menggelar vaksinasi door to door.
“Selain itu, untuk Vaksinasi Booster ada dilakukan di Kota Semarang, Kabupaten Demak dan Purbalingga, target 1200 orang tervaksinasi,” kata Sondi.
Mengingat adanya kecenderungan pelaksanaan protokol kesehatan di masyarakat yang cenderung menurun. Pemerintah melalui seluruh jajaran di daerah terus mengingatkan kembali pentingnya protokol kesehatan.
“Himbauan ini disampaikan, seiring dengan peningkatan kasus Covid-19 di akhir Januari 2022,” terangnya.
Sondi kemudian menjelaskan bahwa Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) atau efek samping dari pemberian vaksinasi COVID-19 pada anak usia 6-11 cenderung lebih rendah dibandingkan pada orang dewasa.
“Hal ini membuktikan bahwa pemberian vaksinasi COVID-19 pada anak usia 6-11 tahun aman dan sifatnya cenderung ringan serta mudah diatasi,” jelas Sondi.
Jenis vaksin yang dipergunakan bagi anak / pelajar yaitu jenis sinovac yang telah mendapatkan ijin dari BPOM untuk dipergunakan bagi anak / pelajar usia 6 – 11 tahun.
Sementara untuk masyarakat secara door to door (DTD) serta vaksinasi booster menggunakan vaksin yang tersedia dari Dinas Kesehatan setempat.
