Home » Koramil Kepil dan Warga Bahu-Membahu Perbaiki Rumah Rusak Akibat Puting Beliung

Koramil Kepil dan Warga Bahu-Membahu Perbaiki Rumah Rusak Akibat Puting Beliung

PENDIM 0707 WONOSOBO

by Kodim 0707 Wonosobo
Listen to this article

Wonosobo, satumenitnews.com – Koramil 09/Kepil Kodim 0707/Wonosobo bergerak cepat melakukan karya bakti memperbaiki rumah warga yang rusak akibat angin puting beliung di Dusun Buluduwur, Desa Ropoh, Kepil. Bencana angin kencang yang melanda pada Selasa (19/11/2024) pukul 13.35 WIB menyebabkan kerusakan pada 56 rumah, mulai dari kategori ringan hingga berat, Rabu (20/11/2024).

Kepala Desa Ropoh, Saman Jumeno, menjelaskan bahwa hujan deras disertai angin kencang tak hanya merusak rumah warga, tetapi juga fasilitas umum seperti Puskesmas Pembantu (PUSTU), Kantor Desa, dan SMP Negeri 5 Kepil. “Kami mengucapkan terima kasih kepada Koramil, BPBD, serta relawan yang bergerak cepat membantu masyarakat membersihkan dan memperbaiki rumah yang terdampak,” ujarnya.

Baca juga :  Wonosobo: Ziarah Makam Pendiri Sebagai Bagian Penting Peringatan Hari Jadi Ke-199

Danramil 09/Kepil, Kapten Inf Nowo Kiswanto, turut menyampaikan rasa prihatin atas bencana ini. “Kami tidak boleh tinggal diam. Koramil bersama BPBD dan masyarakat saling bahu-membahu memperbaiki rumah warga agar segera bisa dihuni kembali, mengingat musim hujan yang masih berlangsung,” katanya.

Kegiatan karya bakti ini melibatkan personel TNI, BPBD, perangkat desa, dan warga setempat. Mereka bekerja bersama membersihkan puing-puing, memperbaiki atap, dan memulihkan kondisi lingkungan yang terdampak. Langkah ini diharapkan mampu membantu masyarakat kembali beraktivitas dengan normal secepatnya.

Bencana ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan di tengah cuaca ekstrim. Warga juga dihimbau untuk memantau kondisi sekitar dan melaporkan jika terdapat potensi bahaya.

Baca juga :  Sosialisasi Cukai Tembakau Sasar Pedagang Pasar Wonosobo

Danramil juga menghimbau masyarakat untuk tetap waspada mengingat saat ini masih memasuki musim pancaroba. “Hujan dengan intensitas tinggi berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi seperti tanah longsor. Mari kita bersama-sama menjaga lingkungan dan selalu siap siaga menghadapi segala kemungkinan,” pungkasnya.

You may also like

Leave a Comment

error: Content is protected !!