Home » Pertama Kalinya, FORKI Wonosobo Gelar Kejuaraan Karate Kabupaten: 167 Atlet Berlaga dari Empat Perguruan

Pertama Kalinya, FORKI Wonosobo Gelar Kejuaraan Karate Kabupaten: 167 Atlet Berlaga dari Empat Perguruan

by Manjie
Listen to this article

Wonosobo, satumenitnews.com – FORKI Wonosobo untuk pertama kalinya menyelenggarakan Kejuaraan Kabupaten Karate, sebuah ajang bergengsi yang mengundang 167 atlet dari seluruh penjuru kabupaten.

Kompetisi ini melibatkan atlet-atlet karate dari berbagai kelompok usia, mulai dari anak-anak SD, remaja SLTP, hingga pelajar SLTA. Empat perguruan besar di Wonosobo turut serta dalam ajang ini, yaitu INKAI, INKANAS, LEMKARI, dan INKADO.

“Kejuaraan ini digagas untuk mencetak dan menjaring bakat-bakat muda Wonosobo yang kelak bisa berlaga di tingkat yang lebih tinggi,” ujar Bambang Sugiyanto, ketua FORKI cabang Wonosobo yang juga seorang dosen serta Kaprodi Ilmu Politik di Universitas Sains Al-Qur’an (UNSIQ) Jawa Tengah.

Baca juga :  Jadwal Waktu Imsak Wonosobo dan Sekitarnya

Melalui ajang ini, diharapkan lahir atlet-atlet potensial yang mampu bersaing secara profesional di kancah nasional bahkan internasional.

Tidak hanya sebagai arena kompetisi, acara ini juga memperebutkan sejumlah penghargaan, termasuk Piala Bergilir Ketua FORKI, Piala Juara Umum dari FORKI Wonosobo, serta piala dari Ketua KONI Wonosobo untuk juara pertama.

Selain itu, ada Piala Ketua Yayasan UNSIQ untuk juara kedua dan Piala Rektor UNSIQ bagi juara ketiga. Hadiah-hadiah tersebut diharapkan menjadi motivasi tambahan bagi para peserta untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka.

Kejuaraan Karate Kabupaten Wonosobo ini berlangsung lancar berkat dukungan berbagai pihak.

Dukungan dari Ketua KONI Wonosobo, Yayasan UNSIQ, kampus UNSIQ, hingga sponsor dari minuman mineral CLEO menjadi elemen penting yang menyukseskan acara ini.

Baca juga :  Penurunan Jumlah Siswa Kelas 1 SD di Wonosobo: Pergeseran Minat Orang Tua Jadi Faktor Utama

“Kami ingin acara ini tak hanya sukses dari segi teknis, tetapi juga bermakna bagi pengembangan prestasi olahraga di Wonosobo,” tambah Bambang.

Agar seluruh pertandingan terselesaikan dengan baik dan efisien, panitia menyiapkan dua tatami atau arena pertandingan.

Hal ini dilakukan mengingat banyaknya peserta yang mengikuti ajang ini, sehingga kompetisi bisa berlangsung lebih cepat dan tidak sampai larut malam.

Selain itu, sebanyak 17 wasit dan juri didatangkan dari berbagai wilayah di Jawa Tengah, termasuk Semarang, Kebumen, Banjarnegara, Temanggung, Magelang, dan Purworejo, demi menjamin ketatnya penilaian serta menjaga kualitas pertandingan.

Acara ini tampaknya mendapatkan respons positif dari masyarakat sekitar.

Selain memberi hiburan yang menarik, kejuaraan ini juga memperlihatkan betapa besar potensi olahraga karate di Wonosobo.

Baca juga :  KPUM Unsiq Selenggarakan Pemilwa 2021 Secara Daring

Para atlet terlihat antusias mengikuti setiap pertandingan, dengan dukungan penuh dari rekan-rekan mereka serta penonton yang hadir di lokasi pertandingan.

Dengan adanya dukungan yang begitu kuat dari berbagai elemen masyarakat dan lembaga, FORKI Wonosobo optimis bahwa kejuaraan ini bisa menjadi langkah awal yang baik untuk membawa atlet-atlet lokal ke jenjang yang lebih tinggi.

You may also like

Leave a Comment