PON XXI, satumenitnews.com – Arif Hidayat Abdillah, seorang atlet drone berbakat asal Desa Ngalian, Kecamatan Wadaslintang, Kabupaten Wonosobo, berhasil mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih Juara 2 Nasional pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 yang diselenggarakan di Aceh.
Kesuksesan ini menunjukkan dedikasi dan kerja keras Arif, meski harus menghadapi tantangan minimnya dukungan dari daerah asalnya.
Awalnya, Arif berkeinginan untuk mewakili Kabupaten Wonosobo, namun karena kurangnya dukungan dari KONI Wonosobo, ia memutuskan untuk bertanding di bawah bendera Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah.
Keputusan ini membawa hasil positif, dengan Arif mampu bersaing di kancah nasional dan membawa nama Jawa Tengah ke podium.
“Saya mewakili Jawa Tengah, tepatnya dari Kabupaten Purbalingga,” jelas Arif.
Ia juga menambahkan bahwa meskipun ia berasal dari Wonosobo, keterbatasan dukungan membuatnya mencari kesempatan di kabupaten lain.
“Saya sudah pernah menghadap ke KONI Wonosobo, tapi sayangnya belum ada dukungan, sehingga saya mencari dukungan dari daerah lain,” katanya.
PON XXI/2024 adalah ajang olahraga nasional bergengsi yang pertama kali diadakan di Aceh, dan kali kedua digelar di Sumatera Utara sejak PON pertama diadakan pada tahun 1953.
Keberhasilan Arif di kompetisi ini turut memperkuat posisi Provinsi Jawa Tengah di klasemen nasional cabang olahraga drone, meskipun ia mengakui bahwa situasi ini juga merupakan kerugian bagi Wonosobo, yang belum memanfaatkan sepenuhnya potensi atlet unggul dari daerah tersebut.
Prestasi di Kancah Nasional
Pada kompetisi ini, Juara 1 diraih oleh atlet asal DKI Jakarta, sementara Juara 3 diraih oleh Bali, dan Juara 4 diraih oleh Aceh.
Arif, dengan semangat juangnya, mampu menorehkan prestasi meski berhadapan dengan atlet-atlet terbaik dari berbagai provinsi di Indonesia.
Olahraga Drone di Indonesia
Olahraga drone, khususnya drone race, semakin berkembang di Indonesia. Namun, cabang olahraga ini masih membutuhkan lebih banyak perhatian, terutama dalam hal pendanaan dan dukungan di daerah-daerah. Arif berharap, dengan prestasinya di PON, Wonosobo dan daerah lainnya akan lebih memperhatikan potensi yang dimiliki oleh para atlet muda.
“Kita harus terus memberikan perhatian pada olahraga drone. Ini bukan hanya soal prestasi, tapi juga soal teknologi yang semakin berkembang. Saya berharap, Wonosobo bisa lebih mendukung atlet-atlet muda dalam bidang ini,” tambah Arif dengan penuh harapan.
Mendorong Semangat Generasi Muda
Keberhasilan Arif di PON 2024 tidak hanya menjadi catatan prestasi pribadi, tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi muda di Wonosobo dan daerah lainnya.
Dengan semangat tinggi, Arif berharap prestasinya ini dapat membuka jalan bagi olahraga drone untuk mendapat perhatian lebih di masa mendatang.
Selain itu, ia juga berharap agar olahraga drone bisa semakin populer dan diakui sebagai salah satu cabang olahraga teknologi yang menantang, menggabungkan keterampilan teknis, kecepatan, dan refleks.