Jakarta, satumenitnews.com – Harga minyak mentah dan ICP hingga hati ini tidak kunjung turun, Sri Mulyani katakan subsidi BBM khususnya BBM solar telah capai 63 persen.
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati blak-blakan soal harga minyak dunia, terutama solar yang saat ini harga eceran di masyarakat yaitu Rp5.150/liter.
Harga tersebut dikatakan hanya 37 persen dari harga pasar dunia yang mencapai US$105 (ICP ) atau bila diuangkan rupiah di harga Rp13.950/liter.
“Artinya masyarakat dan seluruh perekonomian mendapatkan subsidi solar sebesar 63persen dari harga riilnya. Itu subsidi Rp8.800/liter,” jelasnya saat konferensi pers Tindak Lanjut Hasil Rapat Koordinasi Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian terkait Kebijakan Subsidi BBM yang diselenggarakan secara hybrid, Jumat (26/08).
Dalam pers rilis situs resmi Kementrian Keuangan, dikatakan harga minyak mentah tak kunjung turun dan memiliki kecenderungan naik hingga hari ini.
Sementara Pertalite saat ini berada pada harga Rp7.650/liter, sedangkan harga sesungguhnya adalah Rp14.450/liter.
“Selanjutnya untuk Pertamax pun yang sekarang harganya di Rp12.500/liter, seharusnya memiliki harga Rp17.300/liter. Jadi bahkan Pertamax sekalipun yang dikonsumsi oleh mobil-mobil yang biasanya bagus, berarti yang pemiliknya juga mampu, itu setiap liternya mereka mendapatkan subsidi Rp4.800,” tandasnya.
Subsidi LPG juga dikatakan per kg mencapai Rp14.250.
“Jadi kalau setiap kali beli LPG 3kg, kita bayangkan maka mereka mendapatkan Rp42.000 lebih,” pungkasnya.
