WONOSOBO, [SATUMENITNEWS.COM] – Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat melepas sebanyak 650 guru di Kertek untuk mengikuti jalan sehat dalam rangka memperingati HUT PGRI ke-77 dan Hari Guru Nasional (HGN) pada Kamis (24/11), bertempat di halaman SD Negeri 1 Kertek, Wonosobo.
Afif berujar bahwa anak putus sekolah merupakan tanggung jawab bersama. Oleh sebab itu ia meminta seluruh anggota PGRI dapat serius dan kompak untuk menangani persoalan tersebut.
Tak lupa ia juga menekantkan agar anak kebutuhan khusus dapat terfasilitasi secara optimal agar tidak ada kesenjangan yang ketara.
“Saya minta, PGRI Kecamatan Kertek selalu kompak dan serius menuntaskan masalah anak putus sekolah, di samping itu anak berkebutuhan khusus juga harus terfasilitasi secara maksimal,” ucap Afif.
Dalam sela-sela acara, Camat Kertek Singgih Kuncoro mengatakan setidaknya ada 345 anak yang tidak bersekolah. Sebab itu ia berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga dan pemangku yang lain turut andil untuk mengatasi hal tersebut.
Pada puncak kemeriahan HUT PGRI ke-77 di Kecamatan Kertek dan HGN 2022 juga mengadakan lomba senam antar ranting PGRI.
“Rute jalan sehat dimulai dari Halaman SD N 1 Kertek menuju ke arah utara kemudian melewati kantor BPD dan Kembali lagi ke lokasi start, selain itu puncak acara juga dimeriahkan dengan lomba senam antar ranting PGRI,” jelas Singgih.
Terakhir dari Singgih, ia pun berharap melalui peringatan HUT PGRI ke-77 ini, dapat membantu dan menyorakkan semangat bagi seluruh anggota PGRI guna memajukan kualitas pendidikan terkhusus di Kecamatan Kertek.
Sementara itu, Ketua PGRI Cabang Kertek yakni Zubed berharap agar PGRI selalu kompak dan dapat berkontribusi secara positif untuk memajukan sektor pendidikan.
“Saya harap, PGRI selalu kompak dan jaya, dapat berkontribusi membantu memajukan pendidikan di Kertek dan Wonosobo pada umumnya,” harapnya. ***