Wonosobo, satumenitnews.com – Semakin santernya isu Paslon Tunggal di Pilkada 2024 di Wonosobo ditanggap serius oleh Suwondo Yudistiro yang juga mendaftar sebagai bacalon wakil bupati di PKB.
“Harapan saya demokrasi bisa akan berjalan baik. saya rasa akan lebih baik ada beberapa pasang sehingga masyarakat akan memiliki alternatif-alternatif untuk memilih pemimpin daerah yang terbaik. Dengan demikian kanalisasi-kanalisasi masyarakat bisa disalurkan melalui pilihan politik yang berbeda,” katanya saat di temui di Komplek Gedung DPRD Wonosobo.
Namun demikian dia juga akan memaklumi jika tidak semua figur siap, kemudian menjalin koalisi politik untuk paslon tunggal.
Bagi Suwondo meski nantinya muncul paslon tunggal di Pilkada 2024 itu merupakan upaya politik yang tentunya setiap partai telah memiliki perhitungannya sendiri.
“Ini merupakan bagian dari demokrasi. Lagipula semua proses telah dilakukan dengan adanya penjaringan dan lain sebagainya. Figur-figur juga masih terus bermunculan dengan upaya melakukan branding-branding. Lagipula semuanya masih dinamis dan bisa berubah setiap waktu, masih banyak waktu dan lobi politik juga masih dilakukan oleh partai-partai,” ujarnya.
Dinamisasi suasana Pilkada 2024 masih akan berlanjut hingga pendaftaran bapaslon bupati dan wakilnya ditutup menutut Suwondo.
“Figur-figur masih terus bermunculan dengan branding masing-masing sebagai upaya agar dikenal masyarakat,” kata Suwondo Yudistiro.
Kesepakatan politik antar partai juga masih belum final sehingga masih akan berubah sesuai irama yang ada.
“Apapun hasil keputusannya nanti saya akan siap melaksanakan keputusan partai. Karena semua keputusan tersebut pasti telah melewati pertimbangan-pertimbangan yang terbaik. Yang harus ditegaskan disini menurut saya bahwa situasi belum jelas dan final, belum bisa dikatakan calon tunggal atau akan ada beberapa paslon. Figur-figur juga masih banyak bermunculan dengan performa terbaik mereka,” ujarnya panjang lebar.**
