Home » Kabinda Jateng : 19.000 Dosis Vaksin Diharapkan Terserap di 13 Kabupaten/Kota Hari Ini

Kabinda Jateng : 19.000 Dosis Vaksin Diharapkan Terserap di 13 Kabupaten/Kota Hari Ini

by Hasan
Listen to this article

SEMARANG – Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Jawa Tengah kembali menyelenggarakan vaksinasi massal anak / pelajar usia 6-11 tahun dan masyarakat di 13 (empat) wilayah Kabupaten / Kota di Provinsi Jateng, pada Rabu (02/02/2022).

Wilayah tersebut meliputi Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Kendal, Boyolali, Sukoharjo, Karanganyar, Wonosobo, Magelang, Kebumen, Banjarnegara, Cilacap, Banyumas, dan Pemalang.

“Adapun target peserta vaksin dalam kesempatan ini sebanyak 19.000 dosis,” ujar Kabinda Jateng, Sondi Siswanto.

Binda Jateng dalam kesempatan ini, mendirikan 14 sentra vaksinasi di kabupaten/kota. Adapun wilayah dengan pelaksanaan vaksinasi anak usia 6 – 11 tahun meliputi Kota Semarang, Kab Semarang, Kendal, Boyolali, Sukoharjo, Karanganyar, Magelang, Banyumas, dan Pemalang.

Baca juga :  Pemkab Wonosobo Luncurkan Aplikasi SERASI

“Lalu vaksinasi door to door di Kab Banjarnegara, dan Pelajar/Santri di Kab Kebumen,” ujarnya.

Selain itu, Binda Jawa Tengah hari ini juga melaksanakan vaksinasi booster yang akan diselenggarakan di Kota Semarang, Kab Semarang, Kendal, Sukoharjo, Wonosobo, Kebumen, Banjarnegara, Cilacap, dan Pemalang dengan target 5000 orang tervaksinasi.

“Mengingat adanya kecenderungan pelaksanaan protokol kesehatan di masyarakat yang cenderung menurun. Pemerintah tetap terus mengingatkan kembali pentingnya protokol kesehatan,” ungkap Sondi.

Sondi menjelaskan bahwa Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) atau efek samping dari pemberian vaksinasi COVID-19 pada anak usia 6-11 cenderung lebih rendah dibandingkan pada orang dewasa.

“Hal tersebut membuktikan bahwa pemberian vaksinasi COVID-19 pada anak usia 6-11 tahun aman dan efeknya cenderung ringan serta mudah diatasi,” jelas Sondi.

Baca juga :  Mini Soccer Forkopimda VS Wartawan Dalam Rangka Hut Pers

Pihaknya juga mengadakan vaksinasi booster, yang diperuntukan untuk masyarakat umum minimal berumur 18 tahun serta telah mendapatkan vaksin lengkap enam bulan sebelumnya.

“Kepada masyarakat yang telah memenuhi kriteria diatas, dapat mencari informasi ke faskes terdekat untuk mendapatkan vaksin booster,” pungkasnya.

You may also like

Leave a Comment