SEMARANG – Vaksinasi massal bagi anak usia 6-11 tahun kembali dilakukan BIN Daerah Jateng (BINDA Jateng) di 6 kabupaten dengan 8 sentra titik lokasi (tilok).
Dikatakan Kabinda Jateng, Brigjen Sondi Siswanto, SH,M.M vaksinasi pada Kamis (23/12/2021) tersebut dilaksanakan dengan tilok Balai Desa Kedungwringin, Kec. Jatilawang, Kab Banyumas, Balai Desa Tambaharjo, Kec. Tambakromo, Kab. Kebumen.
Tilok berikutnya di Desa / Kec Jatiyoso, Kab. Karanganyar, Ponpes Al Mubarok, Desa Mudal, Kec. Mojotengah, Kab. Wonosobo dan di Desa Sitiharjo, Kec. Garung, Kabupaten Wonosobo.
Sementara untuk Kab. Magelang dipusatkan di Desa Plosogede dan Desa Somokaton Kec Ngluwar, dengan konsep door to door.
Tilok lain untuk vaksinasi anak usia 6 – 11 tahun di SDN Surodadi, Kec. Boyolali, Kab. Boyolali.
“Total 8.500 dosis vaksin kita siapkan,” kata Brigjen Sondi Siswanto, SH,M.M, Kamis (23/12/2021).
Dikatakannya capaian vaksinasi per 22 Desember 2021 di Jateng yaitu 75,8 %.
“Dari capaian tersebut, mayoritas kabupaten dan kota di Jateng sudah dapat melaksanakan vaksinasi bagi anak usia 6-11 tahun,” jelasnya.
Tujuan pemberian vaksin bagi anak usia 6-11 tahun sendiri sebagai upaya menciptakan kekebalan diri sehingga segera bisa dilaksanakan Pembelajaran Tatap Muka di sekolah.
“Ini upaya kami dalam mendukung terlaksananya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) bagi pelajar SD dan SMP,” tandasnya.
Masuknya varian baru Covid-19 omicron dia berpesan masyarakat tidak perlu panik
“Inilah pentingnya ciptakan herd immunity lewat vaksinasi dan prokes ketat sebagai upaya efektif mencegah penularan Covid,’ jelasnya.
“Tetap waspada, apalagi jelang libur Nataru 2022. Ikuti imbauan pemerintah agar pandemi segera sirna, perekonomian segera normal seperti sedia kala.” pungkasnya.