Home » Wonosobo Jadi Lokasi Kick-Off Program Makan Bergizi Gratis untuk Anak SD di Jawa Tengah

Wonosobo Jadi Lokasi Kick-Off Program Makan Bergizi Gratis untuk Anak SD di Jawa Tengah

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memulai langkah besar meningkatkan kualitas gizi anak sekolah melalui program makan bergizi gratis di Wonosobo.

by Manjie
Listen to this article

Wonosobo, satumenitnews.com – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah resmi meluncurkan program makan bergizi gratis dengan mengadakan acara kick-off di SDN 10 Wonosobo pada Jumat (8/11/2024).

Program ini dirancang untuk meningkatkan kualitas gizi anak-anak usia sekolah dasar, terutama di daerah dengan tantangan pemenuhan gizi.

Wonosobo dipilih sebagai lokasi pertama pelaksanaan program, dengan tujuan untuk membantu anak-anak mendapatkan asupan gizi yang cukup demi mendukung kesehatan, kecerdasan, dan masa depan mereka.

Pelaksana tugas (Plt) Bupati Wonosobo, Muhammad Albar, menyebut program ini sebagai upaya strategis dalam menyiapkan generasi muda yang sehat dan produktif.

Uji Coba Program di Empat Sekolah Dasar di Wonosobo

Sebagai langkah awal, program makan bergizi gratis akan diuji coba di empat sekolah dasar di Wonosobo, yaitu:

  1. SDN 10 Wonosobo
  2. SDN 2 Wonosobo
  3. SDN Pagerkukuh
  4. MI Kliwonam
Baca juga :  Afif Nurhidayat dan Amir Husein Dipandang Sebagai Pemimpin Ideal oleh Penggiat Wisata Wonosobo

Total sebanyak 1.911 anak akan menerima makanan bergizi selama 25 hari ke depan. Tujuan utama dari uji coba ini adalah memantau status gizi anak-anak di sekolah-sekolah tersebut sekaligus mengevaluasi efektivitas program. Pemerintah berharap hasil dari uji coba ini dapat menjadi dasar untuk memperluas program di masa mendatang.

Pelaksana tugas (Plt) Bupati Wonosobo, Muhammad Albar bersama siswa-siswa makan siang. Doc Istimewa

Meningkatkan Kesehatan dan Edukasi Gizi Anak-Anak di Wonosobo

Selain pemenuhan gizi, program ini juga bertujuan mengedukasi anak-anak tentang pentingnya konsumsi makanan bergizi seimbang. Dengan sinergi antara pemerintah daerah, pusat, dan masyarakat, diharapkan anak-anak di Wonosobo tidak hanya mendapatkan asupan gizi yang cukup, tetapi juga memiliki pemahaman tentang pola makan sehat.

Baca juga :  Tantangan dan Harapan Pilkada Wonosobo 2024 dengan Paslon Tunggal

Program ini dirancang untuk memberikan dampak positif pada kesehatan masyarakat di Wonosobo, terutama dalam mendukung penurunan angka stunting dan gizi buruk yang masih menjadi tantangan di wilayah ini.

Variasi Menu untuk Menarik Minat Anak-Anak

Pemerintah menyediakan menu makanan yang berganti setiap hari guna memastikan anak-anak tetap tertarik dan mendapatkan asupan gizi yang beragam. Menu makanan akan dirancang untuk memenuhi kebutuhan gizi harian mereka, mendukung pertumbuhan, dan meningkatkan semangat belajar.

Anggaran sebesar 750 juta rupiah dialokasikan untuk pelaksanaan program di Wonosobo.

Dengan dukungan ini, pemerintah berharap dapat menciptakan dampak signifikan bagi anak-anak sekolah di daerah tersebut.

Peluang untuk Memperluas Program ke Wilayah Lain

Selain Wonosobo, program makan bergizi gratis juga akan dilaksanakan di dua kabupaten lain, yaitu Kebumen dan Brebes. Namun, fokus utama saat ini adalah memastikan keberhasilan pelaksanaan di Wonosobo sebagai lokasi pertama.

Baca juga :  Simulasi Pilkada 2024: KPU Wonosobo Uji Kesiapan Pemilih dan Penyelenggara

Kick-off perdana melibatkan 629 siswa di SDN 10 Wonosobo, dari total 1.911 anak yang menjadi target di kabupaten ini. Dengan pelaksanaan yang baik, program ini diharapkan dapat menjadi model untuk diterapkan di daerah lain.

Membangun Generasi Masa Depan Wonosobo yang Lebih Baik

Melalui program makan bergizi gratis ini, Pemerintah Kabupaten Wonosobo berharap dapat mendukung terciptanya generasi muda yang sehat, cerdas, dan siap menghadapi masa depan.

Dengan keberhasilan program ini, Wonosobo dapat menjadi pelopor dalam mendukung visi Indonesia Emas 2045 melalui pemenuhan gizi yang lebih baik untuk anak-anak.

You may also like

Leave a Comment

error: Content is protected !!