Temanggung, satumenitnews.com – Kabar gembira telah diterima oleh para pedagang hewan di Temanggung,pasalnya penutupan pasar hewan yang sebelumnya diterapkan selama 14 hari (9-22 Juni 2022) akan kembali dibuka mulai Kamis (23/6/2022).
Kepala Bidang Peternakan, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPPP) Kabupaten Temanggung Muchlis mengungkapkan, alasan dibukanya kembali pasar hewan adalah sudah selesainya edukasi kepada pedagang dan peternak hewan terkait Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).
Hal tersebut dinilai menyeleksi hewan yang akan diperjualbelikan.
Tak hanya kepada pedagang, masyarakat umum juga telah diberi sosialisasi dan edukasi bahwa PMK tidak menular pada manusia.
“Jadi selama ini, kita edukasi kepada masyarakat dan pedagang bahwa PMK ini tidak menular ke manusia. Pedagang dan mayarakat sudah melakukan bio security, menjaga kebersihan dengan penyemprotan kandang, kendaraan, dan pasar hewan,” jelasnya.
Muchlis menjelaskan ada 6 pasar hewan yang akan dibuka, diantaranya 2 pasar yang dikelola Pemkab Temanggung di Ngadirejo dan Kranggan.
Kemudian 4 pasar lainnya ada di Desa Selopampang, Pringsurat, Kaloran, dan Gemawang.
Ia juga berpesan kepada peternak, pedagang, dan masyarakat agar tidak panik mengingat PMK dapat disembuhkan dengan memberikan vitamin.
“Kami dari DKPPP dengan adanya wabah PMK mengimbau kepada masyarakat agar tidak panik. Kita selama ini punya data, yang sembuh ini ada sekitar 56 sampai hari ini,” terusnya.
Muchlis juga menambahkan, masyarakat dalam membeli hewan ternak untuk lebih memperhatikan kesehatan hewan.
“Agar aman, meminta surat keterangan kesehatan hewan kepada petugas yang berada di pasar. Apabila masyarakat sudah terlanjur membeli hewan yang memiliki indikasi PMK, dianjurkan untuk segera melapor kepada petugas yang berada di wilayahnya,” tandasnya. (gus)