Wonosobo, satumenitnews.com – Teguhkan good government, ASN Pemkab Wonosobo harus melek HAM. Hal tersebut wajib menjadi perhatian guna mewujudkan pelayanan yang responsif bagi masyarakat.
Apalagi tujuh tahun silam Pemerintah Kabupaten Wonosobo sudah mendeklarasikan sebagai kabupaten ramah Hak Asasi Manusia (HAM).
Kepala Diskominfo Wonosobo, Fahmi Nurhidayat pada Kamis (27/10/2022) berujar agar ASN dapat berperan untuk mengedukasi HAM kepada masyarakat luas guna mewujudkan good government.
“ASN di lingkungan Pemkab Wonosobo memiliki peran dan tugas bagaimana mengedukasi masyarakat tentang HAM, sehingga seluruh instansi pemerintahan memiliki kewajiban mewujudkan good government dan pelayanan publik yang responsif,” tutur Fahmi di Pendopo Utara.
Sambungnya, Fahmi menekankan agar semua perangkat daerah dapat menegakkan hak yang sama kepada seluruh lapisan masyarakat tanpa pandang bulu.
“Saya terus mendorong seluruh Perangkat Daerah memperlakukan hak yang sama kepada seluruh masyarakat sesuai dengan amanat Undang-Undang yang berlaku,” kata Fahmi.
Lebih lanjut Kabupaten Wonosobo memiliki 5 fokus utama ramah HAM yakni lansia, anak, disabilitas, lingkungan serta perempuan.
“Terdapat 5 icon atau nilai luhur dalam HAM khususnya di Wonosobo yaitu, lansia, anak, disabilitas, lingkungan, dan perempuan, saya berharap seluruh Perangkat Daerah di Wonosobo mampu memahami untuk membuat fasilitas publik yang mendukung serta dimanfaatkan secara optimal oleh mereka,” tandasnya.
Kepala BKN Wonosobo, Tri Antoro mendorong agar ASN dapat membangun komunikasi, kolaborasi, serta dapat meningkatkan kedisiplinan guna membangun kualitas layanan kepada masyarakat untuk memwujudkan good government ramah HAM.
“Saya berpesan, kedisiplinan ASN Pemkab Wonosobo untuk terus meningkatkan dalam pelayanan masyarakat, berikan layanan terbaik untuk masyarakat wonosobo, sehingga menjadi birokrat yang memenuhi substansi HAM,” tutup Tri Antoro. ***