Wonosobo,satumenitnews.com – Puluhan Pedagang Kaki Lima (PKL) eks alun-alun Wonosobo mendatangi rumah dinas Wakil Bupati Agus Subagyo untuk mengadukan nasib mereka, (13/12/2018).
Para PKL, yang sebelumnya menempati Jalan Pramuka, mencoba kembali berjualan di alun-alun.
Namun, mereka dihadang oleh Satpol PP yang bahkan sempat mengamankan dagangan PKL yang bersikeras kembali ke alun-alun.
Saad, perwakilan PKL mingguan alun-alun, mengungkapkan keluhan mereka setelah dipindahkan ke Jalan Pramuka.
Menurutnya, lokasi tersebut sepi pembeli dan tidak mampu menampung ratusan PKL. “Di Jalan Pramuka kami tidak laku dan tidak ada tempat parkir untuk pengunjung,” ujarnya.
Setelah menunggu sekitar setengah jam, para PKL ditemui oleh Wakil Bupati Agus Subagyo yang mengenakan seragam pramuka lengkap.
Agus, yang akan menghadiri kegiatan pesta siaga, mendengarkan keluhan PKL dengan penuh perhatian.
Para PKL diterima oleh Wabup untuk mendengar keluhannya
Saad juga menyampaikan rasa pesimisnya setelah bertemu dengan anggota DPR yang sebagian besar tidak memberikan jawaban memuaskan.
Ia meminta agar wakil bupati menyampaikan permohonan adensi PKL dalam rapat paripurna.
Agus Subagyo menyatakan kepedulian dan apresiasinya kepada PKL.
Namun, ia menekankan bahwa sebagai wakil bupati, ia tidak dapat memberikan keputusan mutlak.
“Perbub dan Perda adalah produk Eksekutif dan Legislatif, jadi saya hanya bisa menyampaikan dan memberikan masukan,” ungkap Agus.
Meski demikian, Agus berjanji untuk memperjuangkan nasib PKL semaksimal mungkin.
Ia juga akan meminta dagangan PKL yang diamankan oleh Satpol PP untuk dikembalikan.
Agus Subagyo menutup pertemuan dengan harapan agar PKL tetap sabar dan terus berjuang.
Ia juga bercanda bahwa Saad bisa menjadi anggota DPR untuk mewakili aspirasi PKL di masa depan. “Tujuan utama pemerintah adalah untuk mensejahterakan rakyat,” ujarnya.
