Wonosobo, satumenitnews.com – Isu kenaikan harga BBM kian santer saja di penghujung bulan Agustus 2022, di Wonosobo leflet berlogo Pertamina tentang harga baru Pertalile, Pertamax dan Solar bertebaran di grup WhatsApp.
Area Manager Communication, Relation & Corporate Social Responsibility Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih Nugroho saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp mengaku sudah mengetahui informasi tersebut.
Namun saat diklarifikasi kebenaran harga baru tersebut dirinya belum mendapat informasi apapun terkait kenaikan harga BBM tersebut.
“Harga BBM subsidi merupakan kewenangan pemerintah pusat. Kami selaku badan usaha masih menunggu arahan pemerintah pusat. Karena selaku badan usaha tidak berwenang terkait harga BBM subsidi,” jawab Brasto singkat, Rabu (31/08).
Sementara bola liar isu terkait kenaikan BBM semakin memanas diperbincangkan banyak terjadi antrian kendaraan di SPBU-SPBU di Wonosobo pada malam ini.
Sementara Sales Brand Manager Rayon 7 Semarang, Halina Pandurattri saat dihubungi mengatakan ada perkembangan pendaftaran di Mypertamina dalam semingu terakhir.
“Ada peningkatan pendaftar Mypertamina sebesar 6 persen dalam sepekan ini. Per hari ini sudah 12 persen kendaraan di Wonosobo yang mendaftar,” ungkapnya.
Seperti di beritakan sebelumnya, di Kabupaten Wonosobo ada 28 ribu mobil penumpang, 980 bus dan 16 ribu truk.
Di awal Bulan Agustus 2022 kendaraan yang sudah baru tercatat 3 persen dengan rincian terdaftar 805 kendaraan untuk Pertalite dan 570 yang terdaftar Solar.
“Tapi masyarakat saya harap jangan panik, terdaftar atau tidak di Mypertamina tetap dilayani di SPBU. Untuk yang belum bisa validasi saat mendaftar di harap sabar dan nanti bisa di coba ulang. Kemungkinan karena server penuh karena banyak yang mendaftar,” terangnya.
Ayo Daftar Mypertamina, Klik Disini