Home » Hari Jadi Wonosobo Sebagai Wahana Bertemunya Pejabat dan Rakyat

Hari Jadi Wonosobo Sebagai Wahana Bertemunya Pejabat dan Rakyat

PENDIM 0707/WONOSOBO

by Kodim 0707 Wonosobo
Listen to this article

Wonosobo, satumenitnews.com – Pemda Wonosobo menggelar acara Pisowanan sebagai puncak peringatan Hari Jadi Kota Wonosobo ke 198 bertempat di alun-alun. Acara dihadiri Forkopimda, kepala dinas, ASN serta tidak ketinggalan masyarakat Wonosobo, Senin (24/7/2023).

Dandim 0707/Wonosobo Letkol Inf Helmy menerima bendera merah putih dari Danramil 07/Kalikajar Kapten Inf Robert menyampaikan ini merupakan acara yang sungguh luar biasa. Dimana masyarakat dan pejabat berkumpul bersama mensyukuri bahwa saat ini Wonosobo sudah memasuki usia yang ke 198.

“Kita wajib bersyukur dan bangga serta berterima kasih saat ini Kabupaten Wonosobo sudah memasuki usia yang ke 198.  Sesuai dengan tema yaitu Cancut Taliwondo Nyengkuyung Wonosobo Raharjo. Yang mempunyai arti bahwa masyarakat Wonosobo bersegera berangkat mengerjakan tugas. Agar wonosobo bisa sejahtera. Maka melalui momentum ini kita bersama – sama dengan komponen yang lain membantu Pemda membangun sesuai profesi masing-masing,” kata Dandim.

Baca juga :  Pemerataan Guru dan Pengisian Posisi Kosong di Wonosobo: Langkah-Langkah BKD di Tahun Politik

Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat dalam sambutannya menyampaikan Wonosobo yang telah berdiri selama dua abad, tentunya telah meninggalkan banyak jejak sejarah, memikirkan momentum saat ini, memikirkan refleksi diri atau perenungan yang terjadi, memikirkan apa yang akan dicapai bersama kemakmuran proyek tersebut.

Dengan begitu, HUT hari jadi ke-198 dapat digenggam, bercermin pada hasil pekerjaan konstruksi, mengevaluasi apa yang telah dilakukan, membuat strategi, dan memikirkan pekerjaan perencanaan bangunan ke depan agar lebih baik dan tepat guna.

Di masa pertumbuhan ekonomi pasca Pandemi Covid-19 ini, saya pribadi bersyukur karena partisipasi seluruh elemen masyarakat dapat digiatkan, sehingga sedikit demi sedikit dapat meningkatkan perekonomian daerah.

Namun, masih banyak persoalan yang dihadapi daerah, seperti kemiskinan, stunting, perkawinan anak di bawah umur dll, serta tantangan dan pekerjaan yang belum selesai, yang harus dihadapi dan diselesaikan, agar tercipta tatanan yang sesuai dan sesuai dengan cita-cita, berdaya saing, maju dan berani, yang khususnya membutuhkan kemitraan lintas sektor.

Baca juga :  TNI – Polri dan Masyarakat Sinergi Bangun TPQ

“Terima kasih atas usaha dan dukungannya dalam memeriahkan HUT Kabupaten Wonosobo ke-198. Saya berharap dengan peringatan hari jadi ini, kita dapat memperkokoh rasa handarbeni, dan menyebarkan rantai alam yang dapat kita rasakan. Mengingat akibat modernisasi di seluruh dunia yang telah mengikis nilai-nilai budaya lokal, peringatan hari jadi diharapkan dapat meningkatkan kecintaan keluarga besar, terutama generasi muda, terhadap budaya asli Wonosobo, sehingga menimbulkan keinginan untuk selalu melestarikan tradisi budaya yang besar,” pungkas Bupati.

You may also like

Leave a Comment

error: Content is protected !!