[WONOSOBO, SATUMENITNEWS.COM] – Realisasi belanja proyek strategis Pemkab Wonosobo tahun 2022 menyerap anggaran senilai Rp 1,9 triliun dari pagu anggaran Rp 2,1 triliun alias 89,60%.
Menurut Kepala Bagian Administrasi Daerah Wonosobo, Zulfa Akhsan Alim Kurniawan pada Selasa (24/01/2023), realisasi belanja proyek strategis Pemkab Wonosobo sendiri dibelanjakan pada banyak bentuk termasuk belanja modal maupun belanja non modal.
Terangnya, sumber anggaran belanja tersebut berasal dari Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK), dan Bantuan Keuangan Provinsi Jawa Tengah (Bankeu).
Tak hanya itu, sumber lain juga berasal dari Dana Insentif Daerah (DID), Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT), pajak rokok, dan Program Hibah Jalan Daerah (PHJD).
“Belanja modal gedung dan bangunan terealisasi Rp 71.528.271.760,00 dari pagu anggaran Rp 90.864.805.943,00 atau 78,72%, sedangkan untuk belanja modal sektor jalan, jembatan, jaringan, dan irigasi terealisasi Rp 210.308.031.946,00 dari pagu anggaran Rp 214.584.787.070,00 atau sebesar 98,01%,” terangnya.
Kegiatan pembangunan strategis yang diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat yakni revitalisasi Gelanggan Olahraga Mangli, pembangunan venue GOR Wonolelo, pembangunan Pasar Sapuran, pembangunan Puskesmas Kejajar II, pembangunan Jembatan Keseneng di ruas 118, dan peningkatan kapasitas struktur jalan Kalibeber-Depok Mojotengah.
Selain itu peningkatan kapasitas struktur jalan Rake Pikatan (Kejajar-Wates, peningkatan ruas jalan Depk-Mergolangu, revitalisasi SMPN 1 Watumalang, dan renovasi Gedung Laboratorium Kesehatan Daerah turut menjadi fokus pembangunan.
Dalam sambutannya, Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat berharap melalui kegiatan pembangunan tahun 2022 dapat bermanfaat khususnya terhadap peningkatan kesejahteraan, kesehtan, SDM, dan perekonomian masyarakat.
Selain itu ujar Afif, Pemkab Wonosobo berusaha menyajikan kinerja dan tata kelola pemerintahan berbasis asas akuntabilitas dan transparansi.
Sambungnya, menurut Afif saat ini Pemkab Wonosobo tengah mengimplementasikan tata kelola pemerintahan berbasis asas akuntabilitas dan transparansi sehingga masyarakat dapat turut mengawasi selurh kegiatan yang ada.
“Berkat kerjasama dari seluruh masyarakat semua proyek strategis berhasil dibangun, semoga dapat termanfaatkan dengan maksimal oleh seluruh elemen masyarakat Wonosobo, selain itu kami juga terbuka menerima catatan dan kritik yang membangun,” terang Afif. ***