Home » Ratusan Warga Jambusari Geruduk Mapolres Wonosobo, Tuntut Hukuman Mati untuk Pelaku Pembunuhan Anggota TNI

Ratusan Warga Jambusari Geruduk Mapolres Wonosobo, Tuntut Hukuman Mati untuk Pelaku Pembunuhan Anggota TNI

by Manjie
Listen to this article

Wonosobo, satumenitnews.com – Ratusan warga dari Kampung Jambusari, Kecamatan Kertek, mendatangi Mapolres Wonosobo pada Senin (15/9/2025) siang. Aksi tersebut dipicu penangkapan terduga pelaku pembunuhan anggota TNI yang juga merupakan warga Desa Sedayu, Kecamatan Sapuran.

Sejak pukul 13.00 WIB, massa berkumpul di depan Mapolres. Mereka menuntut agar pelaku ditampilkan secara langsung dan dijatuhi hukuman berat. “Nyawa bayar nyawa,” teriak massa berulang kali sambil mengepalkan tangan ke udara.

Tuntut Hukuman Mati

Dalam kerumunan, seorang warga menyatakan pelaku harus dijatuhi hukuman mati. Ia menegaskan bahwa terduga merupakan residivis dengan kasus serupa. “Hari ini yang mati anggota TNI, besok kalau dibiarkan bisa warga biasa. Kami tidak mau ada korban lagi,” katanya lantang di hadapan massa.

Baca juga :  Ratusan Personel Polres Wonosobo Jalani Pemeriksaan Kesehatan Berkala

Suasana sempat memanas, namun aparat keamanan tetap menjaga barikade agar situasi tidak meluas.

Kapolres Turun Tangan

Kapolres Wonosobo AKBP M. Kasim Akbar Bantilan akhirnya keluar menemui massa. Ia berusaha meredakan amarah warga dan memastikan proses hukum berjalan tegas.

“Kami pastikan pelaku akan dijatuhi hukuman yang setimpal sesuai aturan hukum. Percayakan proses ini kepada pihak kepolisian,” ucap Kapolres di hadapan warga yang berkerumun.

Pernyataan itu membuat sebagian massa mulai mereda. Meski demikian, desakan agar pelaku dihukum mati tetap menggema hingga akhir aksi.

Setelah berlangsung sekitar satu setengah jam, massa yang sempat menutup sebagian akses jalan akhirnya membubarkan diri pada pukul 14.30 WIB. Mereka meninggalkan Mapolres dengan tetap membawa harapan agar tuntutannya didengar oleh aparat penegak hukum.

Baca juga :  Kapolres Wonosobo Cek Jalur Wonosobo-Dieng, Antisipasi Kemacetan Libur Lebaran

You may also like

Leave a Comment