satumenitnews.com – Mugiyatno, SH., M.Kn. telah resmi mendapatkan sertifikat Pelatihan Pajak Terapan Brevet C dari Bina Fiscal Indonesia. Sertifikasi tersebut menandai pencapaiannya dalam bidang perpajakan, setelah melalui pelatihan intensif selama dua bulan dari tanggal 16 Juli hingga 9 September 2022.
Sertifikat ini diakui oleh Bina Fiscal Indonesia dan ditandatangani oleh Direktur, Kunto Wiyono, SE., SH., M.Si., pada tanggal 30 September 2022 di Tangerang Selatan.
Mugiyatno, atau lebih dikenal dengan Panji berhasil lulus dari pelatihan tersebut setelah menempuh berbagai materi pajak terapan yang dirancang khusus untuk meningkatkan kompetensi di bidang perpajakan, khususnya dalam menguasai Brevet C.
Pelatihan Brevet C sendiri mencakup berbagai aspek perpajakan, termasuk pajak badan, pajak pertambahan nilai (PPN), hingga perhitungan pajak atas transaksi internasional.
Dengan sertifikasi ini, Panji diharapkan dapat lebih mengembangkan kemampuannya dalam membantu masyarakat atau perusahaan terkait pengelolaan dan pelaporan pajak secara lebih akurat dan sesuai regulasi.
Sertifikasi yang Mengukuhkan Kompetensi
Dalam dunia perpajakan, mendapatkan sertifikat Brevet C memiliki arti penting.
Sertifikat ini menjadi bukti kompetensi profesional dalam menangani berbagai masalah perpajakan tingkat lanjut, khususnya yang berhubungan dengan pajak perusahaan dan pajak internasional.
Bina Fiscal Indonesia, sebagai lembaga penyelenggara pelatihan, dikenal sebagai salah satu institusi terbaik dalam menyelenggarakan program diklat perpajakan yang berbasis pada standar dan praktik terbaik dalam industri.
“Kami sangat bangga bahwa Panji berhasil menyelesaikan pelatihan ini dengan baik. Sertifikasi Brevet C ini menjadi bukti nyata bahwa beliau telah menguasai berbagai konsep perpajakan secara mendalam dan siap mengaplikasikannya di dunia profesional,” ujar Kunto dalam keterangannya.
Manfaat Sertifikat Brevet C
Dengan mengantongi sertifikat Brevet C, Panji kini memiliki bekal yang cukup untuk berkarir di dunia perpajakan, baik sebagai konsultan pajak atau menjadi bagian dari tim keuangan di perusahaan besar.
Sertifikasi ini juga memberikan akses lebih luas dalam menangani permasalahan perpajakan yang lebih kompleks, terutama terkait dengan pelaporan dan pengelolaan pajak perusahaan, serta urusan pajak internasional yang semakin meningkat kebutuhannya di era globalisasi ini.
Bina Fiscal Indonesia sendiri telah dikenal luas karena program-program pelatihannya yang mendalam dan aplikatif, dengan materi yang selalu diperbaharui sesuai dengan perkembangan regulasi perpajakan di Indonesia.
Program Brevet C yang diikuti oleh Mugiyatno ini juga tidak terkecuali, dirancang untuk memberikan pemahaman komprehensif terkait perpajakan yang sering dihadapi oleh perusahaan dalam berbagai skenario bisnis.
Harapan ke Depan
Dengan sertifikasi ini, Mugiyatno berharap dapat terus berkembang dalam profesi perpajakan dan memberikan kontribusi nyata bagi perusahaan atau masyarakat yang memerlukan jasa perpajakan.
“Saya merasa bangga dan berterima kasih kepada Bina Fiscal Indonesia atas ilmu yang saya dapatkan selama pelatihan ini. Ini menjadi awal baru bagi saya untuk dapat lebih berkontribusi dalam dunia perpajakan, baik sebagai konsultan pajak maupun di bidang lain yang terkait,” ujar Mugiyatno.
Sertifikasi Brevet C dari Bina Fiscal Indonesia ini diharapkan dapat menjadi modal penting dalam perjalanan karirnya ke depan, mengingat semakin pentingnya pengelolaan pajak yang transparan dan efisien di era digital ini.
Penguasaan materi Brevet C memungkinkan Panji untuk memberikan solusi pajak yang lebih komprehensif bagi kliennya, serta mengikuti perubahan regulasi yang dinamis di sektor perpajakan Indonesia.