Wonosobo, satumenitnews.com – Sapi kurban milik Presiden Prabowo Subianto tiba di Wonosobo untuk disiapkan dalam perayaan Iduladha 2025. Hewan kurban ini memiliki bobot mencapai 900 kilogram dan dirawat secara khusus dan akan di sembelih untuk kurban di wilayah Sukoharjo, Kabupaten Wonosobo.
Sapi jenis simental ini dibeli langsung dari peternak lokal bernama Afid Al Aziz. Ia menyebut bahwa sapi tersebut telah menjalani perawatan maksimal sejak proses pemilihan hingga kini mendekati waktu penyembelihan.
“Awalnya dari Dispaperkan yang mencari sapi kurban untuk bantuan dari Bapak Presiden. Terus saya kirimi gambar, dan dari semua yang dikirim, masuk satu ekor yang ini,” ujar Afid saat ditemui di kandangnya pada Selasa (3/6/2025).
Disiapkan dengan Perawatan Ketat
Afid menjelaskan bahwa sapi pilihan Presiden merupakan jenis simental dengan usia sekitar dua setengah tahun. Pakan yang diberikan merupakan campuran antara singkong, konsentrat, dan ampas, disajikan dua kali sehari pada pagi dan sore.
Sejak kesepakatan pembelian, Afid memberikan perhatian penuh. Selain makanan bergizi, sapi juga rutin dimandikan dan disuntik vitamin. Prosedur vaksinasi pun telah dilakukan untuk memastikan sapi memenuhi standar kesehatan hewan kurban.
“Sekarang tiap hari dimandikan, saya suntik vitamin, kemarin juga sudah vaksin. Kalau malam saya jagain karena sudah deal sama Pak Presiden. Perawatannya jadi lebih maksimal,” jelas Afid sambil menunjukkan kandang sapi tersebut.
Pengalaman Berkesan bagi Peternak Lokal
Penunjukan langsung dari Presiden menjadi pengalaman yang sangat berarti bagi Afid. Ia merasa memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga kesehatan dan kualitas hewan kurban yang akan disumbangkan oleh orang nomor satu di Indonesia itu.
Menurutnya, merawat sapi milik Presiden bukan hanya soal tanggung jawab, tetapi juga kehormatan bagi peternak lokal. Ia berharap sapi tersebut sehat hingga proses penyembelihan dan membawa manfaat bagi seluruh penerima kurban.
“Semoga sapinya sehat, jadi berkah buat Bapak Presiden Prabowo. Mudah-mudahan tahun depan bisa ambil lagi dari kandang saya,” harap Afid.
