Pasaman, satumenitnews.com – Korban gempa bumi di Kabupaten Pasaman dan Pasaman Barat menjadi sepuluh orang meninggal dan empat orang dalam pencarian, Sabtu (26/2).
Bupati Pasaman, Benny Utama mengatakan tercatat 6 korban jiwa, 4 masih dinyatakan hilang, 5 orang luka berat dan 36 mengalami luka ringan di Nagari Malampah, Tigo nagari, Kabupaten Pasaman.
“Sore ini satu lagi korban hilang ditemukan. Sesuai arahan Bapak Kepala BNPB dan Pak Wagub, pencarian orang yang masih dinyatakan hilang menjadi prioritas utama kita saat ini,” ujar Benny dirilis dari portal sumbarprov.go.id.
Sementara keterangan dari Bupati Pasaman Barat, Hamsuardi tercatat 4 orang meninggal, 37 luka berat, dan 310 luka ringan.
“Setidaknya sepuluh ribu warga Pasaman Barat saat ini berada dalam pengungsian. Tiga ribu diantaranya diungsikan di halaman kantor bupati, terangnya.
Kedua bupati mengaku belum mengantongi data pasti tentang total kerusakan akibat gempa yang terjadi.
Hamsuardi mengatakan hingga saat ini pihaknya memperkirakan terdapat 300 rumah rusak berat dengan perkiraan total 2000 rumah terdampak.
“Untuk rumah masih dalam perkiraan, kita masih belum memiliki data pasti karena pendataan kerusakan pasca gempa sejak kemarin terkendala hujan lebat,” ungkap Hamsuardi.
Hal serupa juga di sampaukan Benny, ia memperkirakan sementara ini ada 30 rumah terdata rusak berat, dan 500 unit mengalami kerusakan ringan hingga sedang. (E1)