Borsang Umbrella Festival Thailand 2023
Home » Sanggar Ngesti Laras Ikuti Borsang Umbrella Festival Thailand 2023

Sanggar Ngesti Laras Ikuti Borsang Umbrella Festival Thailand 2023

by Tri Laksono Adi Prabowo
Listen to this article

[WONOSOBO, SATUMENITNEWS.COM] – Ikuti Borsang Umbrella Festival Thailand 2023, Sanggar Ngesti Laras Wonosobo wakili Wonosobo pada ajang promosi perdamaian dunia.

Keberangkatan Sanggar Ngesti Laras sendiri dilepas secara langsung oleh Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat pada Senin (16/01/2023), kemarin.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Wonosobo, Agus Wibowo berujar dalam mengikuti festival di Negeri Gajah Putih tersebut Sanggar Ngesti Laras akan berkolaborasi dengan Festival Payung Solo melalui penampilan kesenian Bundengan dan Tari Topeng Lengger Khas Wonosobo.

Dengan kesempatan emas tersebut diharapkan dapat memperkenalkan Tari Lengger dan Bundengan ke panggung dunia.

“Kesempatan emas ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk mempromosikan Wonosobo sebagai daerah pariwisata yang unggul, juga kesenian bundengan dan tari topeng lengger khas Wonosobo dapat mendunia di level internasional,” ucap Agus.

Baca juga :  Kisah Nyata Pemuda Desa yang Raup Rupiah dari Beternak Sambil Selesaikan Kuliah

Pegiat Seni Musik Tradisional Bundengan, Mulyani berujar jika saat ini ia beserta delegasi sudah melakukan persiapan secara matang.

“Saya harus menyesuaikan karakter saya dengan penari pasangan, mengingat tari ini menceritakan regenerasi antara ibu dengan anak agar mencintai kesenian bundengan,” jelas Mulyani.

Borsang Umbrella Festival Thailand 2023 sendiri akan berlangsung selama 5 hari, dalam kesempatan tersebut Wonosobo juga turut memamerkan batik unggulan khas Wonosobo dan ecoprint yang tak kalah menarik.

Penari Lengger, Della mengaku sangat bangga dapat mewakili Indonesia dan Wonosobo pada khususnya, ia mengaku ingin mengenalkan Bundengan dan Lengger kepada dunia.

“Persiapan individu banyak saya gunakan latihan di rumah, saya siap dan bangga membawa budaya asli Wonosobo ke kancah internasional,” terang Della. ***

Baca juga :  Menghilang Tujuh Hari, Warga Ketinggring Ditemukan Tak Bernyawa Di Sungai Maya

You may also like

Leave a Comment