Wonosobo, satumenitnews.com – Insiden kebakaran terjadi di SPBU 44.563.02 Wonosobo, tepatnya di wilayah Rojoimo, Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, pada Rabu (7/8/2024) pukul 19.27 WIB.
Sebuah sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi AA4610BP terbakar setelah mengisi bahan bakar jenis Pertamax.
Menurut saksi mata di lokasi kejadian, percikan api muncul dari bawah motor sesaat setelah pengendara mencoba menyalakan kendaraan.
“Api muncul setelah motor dinyalakan, kemungkinan besar berasal dari knalpot yang tidak standar,” ujar salah satu saksi yang enggan disebutkan namanya.
Kejadian bermula pada pukul 19.26 WIB ketika kondisi di SPBU masih normal tanpa antrean.
Pengendara motor Honda Beat tersebut mengisi bahan bakar senilai Rp. 44.980,- di pulau 3 (jalur khusus).
Setelah pengisian selesai, motor didorong menjauh dari dispenser dan pengendara mencoba menyalakan mesin dengan cara distarter.
Namun, saat mesin distarter, motor hanya mengeluarkan cahaya lampu tanpa hidup, dan saat dicoba distarter kembali, tiba-tiba muncul percikan api dari bawah motor.
Percikan tersebut diduga kuat berasal dari knalpot racing yang terpasang pada motor tersebut.
Menyadari adanya percikan api, pengendara segera menjauhkan motor dari area pompa.
Namun, api dengan cepat membesar hingga membakar sebagian besar motor pada pukul 19.27 WIB.
Melihat kejadian tersebut, operator SPBU bersama dengan petugas keamanan langsung bergerak cepat dengan menutup seluruh layanan SPBU dan berusaha memadamkan api menggunakan alat pemadam api ringan (APAR).
Api berhasil dipadamkan pada pukul 19.28 WIB setelah petugas menggunakan tiga unit APAR yang tersedia di lokasi.
Setelah api padam, petugas SPBU melakukan pembersihan dan sterilisasi area.
Layanan SPBU kembali normal setelah dinyatakan aman.
Dalam insiden ini, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka.
Namun, kerugian material yang tercatat adalah satu unit sepeda motor Honda Beat yang terbakar dan tiga unit APAR berkapasitas 9 kg yang digunakan untuk memadamkan api.
Pasca kejadian, diketahui bahwa knalpot sepeda motor tersebut memang tidak standar dan merupakan knalpot racing.
Hal ini diduga menjadi penyebab terjadinya korsleting yang memicu percikan api.
Peristiwa ini menjadi pengingat bagi pengguna kendaraan bermotor untuk selalu memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan standar dan aman, terutama saat berada di area yang rawan seperti SPBU.***