Uncategorized

Wonosobo Gelar Simulasi Sispamkota Jelang Pilkada 2024

By Manjie

August 21, 2024

Wonosobo, satumenitnews.com – Gabungan petugas pengamanan dari Polres Wonosobo, Kodim 07/07, Satpol PP, Damkar, dan Dinas Kesehatan Wonosobo melaksanakan Simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) pada Rabu (22/8/2024) di Jalan Merdeka, Wonosobo.

Simulasi ini bertujuan untuk mempersiapkan diri menghadapi situasi kontijensi yang mungkin terjadi selama pelaksanaan Pilkada Serentak 2024, guna menciptakan kondisi yang aman, damai, dan kondusif di Kabupaten Wonosobo.

Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat, menyampaikan apresiasinya terhadap kewaspadaan dan tindakan antisipatif yang dilakukan oleh aparat keamanan.

Ia menegaskan pentingnya kesiapan dalam menghadapi kemungkinan kekacauan atau ancaman teroris yang mungkin muncul akibat ketidakpuasan terhadap hasil pemilu.

“Pihak kepolisian sudah menyiapkan diri untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan yang dapat terjadi di setiap tahapan pemilu, demi mewujudkan situasi yang aman saat menyambut Pilkada 2024,” ujar Afif.

Menurut Afif, menghadapi Pilkada 2024 memerlukan kesiapan, pemahaman, dan sinergi antara pimpinan, pelaksana, serta seluruh stakeholder dalam melaksanakan pengamanan.

“Tingkat kerawanan di Kabupaten Wonosobo selama masa pemilu menjadi perhatian kita semua. Pemerintah daerah akan melakukan konsolidasi untuk memastikan pemilu berjalan dengan baik dan aman. Ini adalah bentuk pertanggungjawaban kita kepada negara,” tambahnya.

Pilkada Serentak 2024 yang akan digelar ini menjadi yang pertama kali bagi Wonosobo, sehingga persiapan ekstra sangat diperlukan.

Afif juga menekankan bahwa setiap daerah harus siap mengamankan wilayahnya sendiri, mengingat bantuan personel dari Polres tetangga tidak akan tersedia tahun ini.

Selain itu, simulasi ini juga bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa pemerintah daerah bersama kepolisian siap menghadapi segala situasi yang mungkin terjadi, sehingga masyarakat dapat merasa lebih tenang dalam menyambut pesta demokrasi ini.

Kapolres Wonosobo, AKBP Donny Sardo Lumbantoruan, menegaskan bahwa latihan Sispamkota ini perlu dilakukan untuk mengantisipasi berbagai situasi yang mungkin muncul selama pelaksanaan Pilkada.

“Pengamanan akan dilakukan di semua tahapan Pilkada, mulai dari pendaftaran, kampanye, pemungutan suara, hingga pelantikan, tentu dengan kerja sama instansi terkait lainnya,” jelasnya.

Simulasi tersebut diikuti oleh 300 personel gabungan dari Polres, TNI, Damkar, Dishub, Satpol PP, dan Dinkes.

Mereka melakukan simulasi menghadapi situasi rusuh di mana massa menuntut penghitungan ulang karena dugaan kecurangan di TPS.

Massa yang melakukan aksi protes tersebut kemudian berujung bentrok dengan petugas, termasuk melakukan aksi anarkis dengan menjarah dan membakar toko.

Melalui penggunaan kendaraan taktis seperti water cannon, anjing K9, dan dukungan personel lainnya, massa akhirnya berhasil dipukul mundur, dan kondisi pun berangsur-angsur kondusif.

Kapolres Wonosobo menekankan bahwa seluruh personel yang terlibat dalam latihan ini harus mengikuti instruksi secara ketat, mulai dari negosiasi hingga permintaan bantuan dari TNI sesuai Nota Kesepahaman antara Polri dan TNI.***

**Meta Description**:

**Keywords**: .

**SEO Tips**: Gunakan kata kunci utama seperti “Sispamkota Wonosobo”, “Pilkada 2024”, dan “simulasi pengamanan” secara strategis di seluruh artikel dan meta description. Artikel ini sebaiknya difokuskan pada kesiapsiagaan dalam menghadapi Pilkada untuk menarik minat pembaca.