Home » Puting Beliung Terjang Kalikajar: Puluhan Rumah Rusak, Evakuasi Masih Berlangsung

Puting Beliung Terjang Kalikajar: Puluhan Rumah Rusak, Evakuasi Masih Berlangsung

by Ahvas
Listen to this article

Wonosobo, satumenitnews.com – Angin puting beliung menerjang Dusun Kwadungan, Desa Kwadungan, Kecamatan Kalikajar, Kabupaten Wonosobo pada Sabtu, 14 Juni 2024, sekitar pukul 14.30 WIB. Dalam waktu hanya lima menit, cuaca ekstrem ini menyebabkan kerusakan signifikan pada belasan rumah warga serta fasilitas umum seperti kantor desa dan sekolah.

Hanya Lima Menit, 17 Bangunan Rusak

Kejadian ini mengejutkan warga setempat. “Anginnya datang tiba-tiba, sangat kencang. Atap rumah banyak yang beterbangan,” ungkap Mahyono, warga yang rumahnya rusak berat akibat kejadian tersebut.

Sebanyak 17 bangunan dilaporkan mengalami kerusakan, empat di antaranya tergolong rusak berat, yaitu milik Zainal Arifin, Sujadi, Mahyono, dan Maryoso. Kerusakan ringan meliputi atap rumah yang tersapu angin, seng lepas, hingga plafon yang jebol.

Baca juga :  BPBD Wonosobo Tingkatkan Pelayanan, Ini Alur dan Jenis Layanan yang Tersedia

Tidak Ada Korban Jiwa, Kerugian Ditaksir Rp30 Juta

Meski merusak, tidak ditemukan korban jiwa dalam peristiwa ini. Kerugian materi diperkirakan mencapai Rp30 juta. Proses penanganan dan evakuasi dilakukan segera setelah kejadian, dengan fokus utama pada keamanan warga dan pembersihan puing.

Relawan Gabungan Bergerak Cepat

Sejumlah unsur gabungan turun langsung ke lokasi terdampak. Mereka terdiri dari RPB Kalikajar, Polsek Kalikajar, Koramil Kalikajar, perangkat desa, serta tim relawan dari BPBD Basecamp Lamuk, Basecamp Kapencar, Basecamp Bowongso, dan FRPB Kalikajar.

“Evakuasi masih berlanjut. Kami mengupayakan agar rumah-rumah yang rusak bisa segera dibantu perbaikan sementara,” ujar Yunaeri, relawan yang berada di lokasi.

Warga Bertahan, Pemerintah Desa Koordinasi Bantuan

Baca juga :  Kerumunan di Alun-alun Wonosobo Dibubarkan Satgas

Hingga saat ini, warga terdampak memilih tetap tinggal di rumah masing-masing sambil menunggu bantuan logistik dan material. Pemerintah desa tengah berkoordinasi dengan instansi kebencanaan untuk mempercepat proses bantuan dan penyaluran kebutuhan dasar.

Peringatan Bagi Wilayah Rawan Cuaca Ekstrem

Peristiwa ini menjadi pengingat serius bagi warga yang tinggal di daerah rawan bencana seperti lereng pegunungan dan dataran tinggi di Wonosobo. Terutama pada masa peralihan musim, potensi cuaca ekstrem seperti puting beliung bisa terjadi sewaktu-waktu.

Pihak terkait masih melakukan pendataan kerusakan, pembersihan puing-puing, dan monitoring perkembangan situasi di lokasi terdampak.

You may also like

Leave a Comment