Jawa Tengah

Longsor Timpa Dapur Rumah Warga Mlipak, Beruntung Tak Ada Korban Jiwa

By Pidres Wonosobo

April 14, 2025

Wonosobo, satumenitnews.com – Hujan deras memicu longsor di Kampung Tempelsari, Kelurahan Mlipak, Kecamatan Wonosobo, Kabupaten Wonosobo, pada Minggu malam, 13 April 2025. Peristiwa ini merusak bagian belakang rumah milik John Anwar, warga setempat, dengan kerugian material mencapai Rp 60 juta.

Gemuruh Longsor Kejutkan Penghuni Rumah

Sekitar pukul 20.30 WIB, tanah senderan setinggi 4 meter dan panjang 8 meter di belakang rumah John Anwar tiba-tiba ambruk. Saat itu, John bersama istrinya, Ludovica Laela, dan kedua anak mereka sedang berada di dalam rumah. Suara gemuruh keras dari arah belakang membuat mereka bergegas menuju dapur.

“Begitu sampai di dapur, saya lihat senderan sudah longsor. Material tanah dan batu menutupi dapur dan gang di samping rumah,” ungkap John, menggambarkan keterkejutannya.

Longsoran tersebut menghantam bagian dapur dan memblokir akses gang antar rumah warga. Beruntung, seluruh penghuni rumah selamat tanpa luka.

Respons Cepat Petugas dan Warga

Pukul 21.30 WIB, anggota Piket SPKT Polsek Wonosobo bersama personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonosobo tiba di lokasi. Mereka bergabung dengan warga setempat untuk memeriksa kondisi dan melakukan langkah awal penanganan.

Petugas memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, kerusakan pada dapur dan sebagian struktur rumah John Anwar menyebabkan kerugian material yang cukup besar, diperkirakan mencapai Rp60 juta.

Penyebab Longsor: Pondasi Tak Kuat dan Hujan Deras

Kapolsek Wonosobo, AKP Sunaryono, menjelaskan bahwa longsor diduga terjadi karena pondasi senderan yang kurang kokoh. “Struktur pondasi tidak mampu menahan tekanan tanah, apalagi setelah hujan deras mengguyur wilayah ini,” ujarnya.

Hujan deras yang mengguyur Wonosobo malam itu memperparah kondisi tanah, sehingga memicu longsor. Sunaryono juga menyebut bahwa timnya telah memeriksa lokasi untuk memastikan tidak ada risiko longsor susulan.

Imbauan Waspada untuk Warga

AKP Sunaryono mengimbau warga yang tinggal di daerah rawan longsor untuk meningkatkan kewaspadaan. “Jika ada tanda-tanda keretakan atau pergeseran tanah, segera laporkan ke pihak berwenang. Ini penting untuk mencegah bencana yang lebih besar,” tegasnya.

Ia juga menyarankan warga memeriksa kekuatan struktur bangunan, terutama di musim hujan, agar kejadian serupa tidak terulang.

Dampak Longsor pada Akses Warga

Material longsoran yang menutup gang antar rumah sempat menyulitkan mobilitas warga Kampung Tempelsari. Tim BPBD bersama warga berupaya membersihkan puing agar akses kembali normal.

Meski tidak ada korban jiwa, kejadian ini menjadi pengingat bagi warga Wonosobo untuk lebih siaga menghadapi potensi bencana di musim hujan.