Kodim Wonosobo Suksekan Kegiatan Donor Darah HUT Hari Bhakti Adhyaksa

Wonosobo, Satumenitnews – Dalam rangka memperingati Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke-63 dan HUT Ikatan Adhyaksa Dharmakarini ke XXIII, di Aula Kejari Wonosobo menyelenggarakan kegiatan donor darah. Dandim 0707/Wonosobo Letkol Inf Helmy ikut serta dalam kegiatan donor darah tersebut. (17/7/2023)

“Ðonor darah adalah satu kegiatan yang sangat mulia.  Banyak manfaat yang bisa diperoleh bagi pendonor seperti menjaga kesehatan dan membantu sesama. Untuk itu mari bersama – sama donor darah secara rutin agar manfaat bisa dirasakan secara maksimal,” kata Letkol Inf Helmy.

Sementara itu Kepala Kejaksaan Negeri Wonosobo Efendri Eka Saputra,  berkata “Hari ini kita laksanakan donor darah yang diikuti oleh seluruh pegawai kejaksaan, dan ibu-ibu dari IAD Daerah Wonosobo serta dari teman-teman Polres Wonosobo, Kodim 0707/Wonosobo, PN Wonosobo, POL PP Wonosobo. Tujuannya selain untuk memeriahkan peringatan HBA ke 63 dan HUT IAD ke XXIII tahun 2023 juga untuk membantu pihak PMI Kabupaten Wonosobo dalam menambah stok darah, sehingga nanti ketika ada yang membutuhkan setidaknya PMI ada stok”.

Kegiatan donor darah ini dihadiri dan diikuti oleh Kepala Kejaksaan Negeri Wonosobo, Efendri Eka Saputra, beserta jajaran, Dandim 0707/Wonosobo, Ketua PN Wonosobo, Kepala Kantor Imigrasi Wonosobo, Kasat POLPP Wonosobo, Ketua IAD Daerah Wonosobo Ny. Dian Efendri serta para pengurus dan anggota IAD Daerah Wonosobo.

“Terdapat 64 kantong darah yang terkumpul dari 83 peserta pada pelaksanaan donor darah tersebut, diharapkan dapat membantu PMI Kabupaten Wonosobo dan mendukung upaya dalam memenuhi stok darah di Kabupaten Wonosobo, sebagai bentuk dan wujud dari Kejaksaan Negeri Wonosobo dalam menyebarkan semangat kebaikan dengan memberikan bantuan kepada mereka yang membutuhkan, sebagai bentuk kepedulian dan partisipasi Kejaksaan Negeri Wonosobo kepada masyarakat.” kata  Efendi ES.

Melalui kegiatan donor darah ini, Kejaksaan Negeri Wonosobo tidak hanya berperan sebagai lembaga penegak hukum, tetapi juga sebagai agen perubahan yang peduli dan berkontribusi dalam membangun kehidupan sosial yang lebih baik, pungkas Kepala Kejaksaan.