Jawa Tengah

Karnaval HUT RI ke-80 di Wonosobo Libatkan 7 Ribu Peserta, Angkat Tema Lestari Alam dan Budaya

By Manjie

August 19, 2025

Wonosobo, satumenitnews.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonosobo menyelenggarakan karnaval kemerdekaan dalam rangka memperingati HUT RI ke-80, Senin (18/8/2025). Sebanyak 65 instansi ikut serta, mulai dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD), BUMN, BUMD, komunitas, kelompok kesenian, marching band, sekolah, hingga universitas, salah satunya STIKES Muhammadiyah.

Ketua panitia karnaval yang juga Kepala Dinas Kominfo Wonosobo, Khristiana Dhewi, SE., MM., menjelaskan bahwa kegiatan ini menjadi ajang kebersamaan sekaligus mendekatkan instansi dengan masyarakat.

“Ini saatnya instansi turun langsung menghibur dan lebih dekat dengan masyarakat, agar mereka semakin tahu keberadaan instansi, tugas fungsi masing-masing, serta pesan-pesan positif yang ditampilkan,” ujarnya.

Tema Karnaval: Lestari Alam, Luhur Budaya

Tahun ini karnaval mengangkat tema “Lestari Alamku, Luhur Budayaku, Jaya Indonesia”. Kristiana mengatakan, tema tersebut dipilih karena kesadaran masyarakat terkait budaya bersih masih perlu diperkuat.

“Sampah masih banyak di mana-mana, budaya bersih masih kurang, sehingga perlu terus digaungkan. Jika alam kita lestari, anak cucu kita bisa menikmati kehidupan dengan lebih baik,” katanya.

Selain soal lingkungan, karnaval juga menampilkan berbagai tarian dan budaya khas Wonosobo. Menurut Kristiana, budaya menjadi identitas bangsa yang harus diapresiasi, dijunjung tinggi, dan diwariskan kepada generasi penerus.

“Dengan budaya, hidup terasa lebih indah. Kita adalah bangsa timur dengan adat ketimuran yang luhur, dan itu yang harus kita jaga,” tegasnya.

Rute dan Pengaturan Karnaval

Rute karnaval dimulai dari perempatan Honggoderpo, melewati Jalan Ahmad Yani, Jalan Kartini, Jalan Pangeran Diponegoro, dan berakhir di Jalan Merdeka, tepat di depan Kantor Bupati Wonosobo.

Untuk kelancaran, Pemkab bekerja sama dengan Polres Wonosobo, Dinas Perkimhub, serta berbagai pihak terkait. Sekitar 7 ribu peserta dibagi menjadi tujuh kelompok dengan titik persiapan berbeda. Strategi ini dilakukan agar peserta tidak menumpuk di sepanjang Jalan Ahmad Yani hingga Simpang Lima Kenteng.

Persiapan Singkat, Dukungan Penuh

Meski hanya disiapkan dalam waktu sepuluh hari, karnaval berjalan lancar berkat dukungan semua pihak, mulai dari pemerintah daerah, kepolisian, Kodim, komunitas, hingga para peserta.

Kristiana menyebut, apresiasi juga diberikan melalui lomba antar peserta. Ada dua kategori penilaian, yakni yel-yel terbaik dan kostum terbaik.

“Juara pertama akan mendapatkan hadiah TV dari Geodipa, sedangkan juara kedua dan ketiga memperoleh uang tunai dari Forum BUMD Kabupaten Wonosobo,” jelasnya.

Harapan untuk Tahun Depan

Dhewi berharap karnaval HUT RI di Wonosobo bisa terus dilanjutkan dengan lebih meriah. Menurutnya, gelaran ini tidak sekadar hiburan, tetapi juga menjadi sarana menumbuhkan rasa handarbeni atau kepemilikan terhadap makna kemerdekaan.

“Masyarakat semakin semangat, lebih menyatu dengan pemerintah serta instansi terkait, sehingga pembangunan di Wonosobo bisa berjalan beriringan dan lebih maksimal,” katanya.