Wonosobo, satumenitnews.com — PT Geo Dipa Energi (Persero) atau Geo Dipa telah resmi merampungkan pembangunan Fasilitas Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Desa Sikunang, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Rabu (13/11/2024). Fasilitas ini menjadi jawaban atas kebutuhan air bersih masyarakat yang telah lama dinantikan, terutama oleh warga yang mayoritas berprofesi sebagai petani.
Dalam peresmian tersebut, hadir jajaran Forkompimcam Kejajar, termasuk Camat Chaerul Anam, Kapolsek Kejajar, Danramil Kejajar, serta perwakilan Pemerintah Desa Sikunang dan masyarakat setempat.
Geo Dipa menginisiasi proyek SPAM sejak 2022, bekerja sama erat dengan pemerintah desa dan warga untuk membangun bak penampung air yang kini mampu memenuhi kebutuhan harian maupun pertanian.
Solusi atas Krisis Air Bersih
Camat Kejajar, Chaerul Anam, mengungkapkan bahwa krisis air bersih telah menjadi masalah akut bagi masyarakat Desa Sikunang, terutama selama musim kemarau panjang.
“Air ini menjadi kebutuhan krusial, apalagi mayoritas masyarakat kami adalah petani kentang. Selain untuk kebutuhan sehari-hari, air sangat diperlukan untuk menunjang hasil tani,” ujarnya.
Masalah ini akhirnya teratasi berkat inisiatif Geo Dipa. Dengan pembangunan pipa distribusi, air dari hulu kini dapat dialirkan ke rumah-rumah warga dan fasilitas umum di desa tersebut.
Kolaborasi dengan Pemerintah Desa
Nur Amin, Kepala Desa Sikunang, menyampaikan apresiasi tinggi kepada Geo Dipa atas kontribusinya. Ia menjelaskan bahwa fasilitas SPAM ini adalah hasil dari aspirasi warga yang selama ini menghadapi kesulitan air bersih.
“Sejak tahun 2022, kami bersama tokoh masyarakat dan agama berkomunikasi dengan Geo Dipa. Alhamdulillah, fasilitas ini kini telah terwujud, mulai dari sumur bor hingga jaringan pipa distribusi,” tutur Nur Amin.
Sulistianto, General Manager Project Management Unit (PMU) Geo Dipa, menjelaskan bahwa proyek ini merupakan bagian dari program community development perusahaan.
“Kami berkomitmen meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui empat pilar: Geo Dipa Maju, Geo Dipa Peduli, Geo Dipa Hijau, dan Geo Dipa Pintar,” ungkapnya.
Selain proyek SPAM, Geo Dipa juga tengah mempercepat pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Dieng Unit 2 dengan kapasitas 55 MW. Lokasi pembangkit ini rencananya berada di Desa Sikunang, dengan konstruksi dijadwalkan mulai Mei 2025.
“Upaya ini sejalan dengan misi kami untuk memberikan kontribusi berkelanjutan, baik dalam aspek sosial, ekonomi, maupun lingkungan,” tambah Sulistianto.
Dengan keberadaan SPAM dan proyek-proyek strategis lainnya, Geo Dipa menunjukkan komitmennya untuk menjadi mitra yang mendukung kemajuan daerah, khususnya di Kabupaten Wonosobo.