Wonosobo, Satumenitnews.com – Aksi unjuk rasa mahasiswa yang menolak revisi RUU TNI di Wonosobo hampir berujung bentrokan dengan anggota TNI. Insiden terjadi di depan Makodim 0707 Wonosobo setelah adanya pelemparan petasan ke dalam area markas.
Sebelumnya, massa mahasiswa menggelar aksi di depan Gedung DPRD Wonosobo. Setelah sempat menduduki ruang rapat, mereka melanjutkan aksi dengan bergerak menuju Makodim 0707 untuk menyuarakan tuntutan mereka.
Namun, situasi memanas setelah sebuah petasan meledak di halaman Makodim. Ledakan itu membuat anggota TNI yang berada di dalam markas spontan keluar untuk melihat situasi.
Ledakan Petasan Picu Ketegangan
Salah satu anggota TNI yang enggan disebut namanya mengungkapkan, ledakan petasan terjadi di dekat posisi anggota yang sedang berjaga.
“Salah satu peserta unjuk rasa melempar petasan ke dalam Makodim. Kebetulan di sebelahnya ada anggota, termasuk saya. Otomatis kami langsung keluar semua,” ujarnya.
Peristiwa itu langsung memicu adu mulut antara mahasiswa dan anggota TNI. Suasana semakin tegang ketika kedua pihak saling mempertanyakan siapa yang bertanggung jawab atas insiden tersebut.
Mahasiswa Bantah Terlibat Pelemparan
Di sisi lain, pihak mahasiswa membantah bahwa mereka yang melempar petasan tersebut. Salah satu perwakilan aksi menegaskan bahwa kelompok mereka tidak membawa atau menggunakan petasan selama aksi berlangsung.
“Kami datang untuk menyampaikan tuntutan secara damai. Kami tidak tahu siapa yang melempar petasan itu,” kata seorang mahasiswa yang turut dalam aksi.
Hingga saat ini, belum ada kepastian mengenai siapa yang bertanggung jawab atas insiden tersebut. Meski sempat memanas, situasi di sekitar Makodim 0707 Wonosobo akhirnya kembali kondusif setelah kedua pihak meredakan ketegangan.