Jawa Tengah

Afif Nurhidayat Pinta 32 Kepala Desa dan Jajaran Dorong Potensi Desa

By Tri Laksono Adi Prabowo

December 31, 2022

[WONOSOBO, SATUMENITNEWS.COM] – Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat meminta kepada sebanyak 32 kepala desa dan jajaran Pemerintah Desa untuk terus aktif mendoorng potensi desa guna menumbuhkan perekonomian desa sebagai langkah percepatan kesejahteraan masyarakat setempat.

Hal tersebut Afif sampaikan saat memberikan arahan pada acara Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Janji Jabatan Kepala Desa terpilih pada kontestasi Pemilihan Kepala Desa Serentak 2022-2028 pada Sabtu (13/12), bertempat di Pendopo Selatan.

Afif dalam sesi tersebut juga turut menyampaikan proses pembangunan desa yang didukung oleh tata kelola pemerintahan yang baik.

Tata kelola pemertintahan yang baik yakni selalu mengedepankan keberdayaan, pola koordinasi ideal, kesolidan, dan keterlibatan masyarakat.

“Saya berpesan, Kepala Desa dan jajarannya untuk mengedepankan musyawarah dan kontrol masyarakat utamanya dalam pengelolaan Dana Transfer Desa (DTD) sehingga akan terhindar dari penggunaan anggaran yang tidak tepat sasaran,” ujar Afif.

Agar praktik tata kelola pemerintah yang baik dapat diimplementasikan Afif meminta para Camat untuk melakukan upaya pembinaan dan pengawasan sebagai kegiatan preventif dalam megelola anggaran desa.

“Laksanakan pengelolaan keuangan desa dengan baik dan transparan, hindari diri dari perilaku korupsi, fokus dalam penanganan kemiskinan, jadilah pemimpin desa yang inovatif mampu membawa perubahan desa menjadi lebih baik, serta jadikan masyarakat desa sebagai subyek dan obyek pembangunan sekaligus menjadikan musyawarah serta gotong-royong sebagai kunci suksesnya pembangunan di desa,” sambung Afif.

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Wonosobo Dyah Afif Nurhidayat saat berjumpa dengan awak media berujar jika ke depan TP PKK Wonosobo akan mendukung program prioritas pembangunan di desa seperti persoalan stunting, penurunan angka pernikahan anak usia dini dan kemiskinan ekstrim.

“Tahun 2023, PKK Wonosobo harus lebih aktif dan maksimal lagi sampai dengan tingkat keluarga mewujudkan bagaimana keluarga yang berdaya, sehat, dan sejahtera,” terang Dyah. ***